Bila saya ditanya mengenai lokasi wisata di daerah Bandung Barat yang worth it , saya akan menyebutkan gua pawon dan dan stone garden. Saya melakukan perjalanan ini untuk melakukan sesi foto prewedding bersama tim fotografi saya, kebetulansaya memiliki bisnis sampingandi bidang fotografi.
Tujuan awal kami adalah stone garden yang berada di puncak gua pawon, kami berencana mengambil background sunrise yang sebenarnya kami telat datang ke tempat ini,yang tentunya mataharinya sudah berada diatas, selain langit pun agak mendung karena malam sebelumnya hujan sedikit deras, serta membuat medan menuju stone gardenagak sedikit berat karena becek dan licin.
Kami datang cukup pagi sehingga area stone garden cukup sepi.
Memang stone garden ini cukup unik dengan banyaknya batuan yang berukuran raksasa, yang katanya batu-batuan megalithikum tersebut merupakan batuan dari jaman purba.
Disebut stone garden mungkin karena layaknya sebuah kebun, batu-batuan yang timbul dari dalam tanah cukup banyak layaknya ditanam dan tumbuh di sebuah kebun.
Warga sekitar sini menyebutnya dengan sebutan taman batu, dan sepertinya mereka sudah sangat terbiasa dengan kontur di area stone garden, karena dengan mudahnya mereka naik turun batu-batuan besar dengan sangat cepat, apalagi orang yang saya lihat adalah seorang bapak yang sudah cukup tua, tapi sepertinya saya kalah jauh dari dia.
Saat hari mulai siang, waktu menunjukan pukul 09.00, area stone garden sudah mulai ramai, kita istirahat sebentar dan mulai turun ke area gua pawon, dan saat di perjalanan ke gua pawon di kaki bukit ternyata sudah ada pos tiket disana, mungkin saat tadi pagi kami naik petugas jaganya belum bangun hehe
Dan akhirnya kami harus membayar tiket masuk seharga 7.500 Rupiah per orang, cukup murah menurut saya, namun karena kami menggelar sesi foto prewedding juga disini ,maka kami harus membayar biaya tambahan sebesar 50.000 rupiah, selain stand penjualan tiket, pos tersebut juga menjual berbagai merchandise seperti gantungan kunci dan kerajinan tangan lainnya.
Sesampainya di tempat parkir, kami tinggal berbelok ke arah kanan untuk menuju gua pawon, tak jauh mungkin hanya sekitar 300 meter dari tempat kami turun dari stone garden, di perjalanan kami cukup banyak menemukan monyet liar yang cukup berani berdekatan dengan pengunjung ataupun warga.
Setibanya kami digua pawon, bau busuk mulai tercium dan sangat menyengat, belum jelas apa sebenarnya yang menyebabkan baunyabegitu kuat, dan baru ketika masuk sedikit lebih dalam gua, akhirnya kami tahu asal bau busuk ini berasal darikotoran dan bangkai kelelawar, ketika kita meilhat kebagian bawah kita menemukan beberapa bangkai dan kotoran kelelawar yang terjatuh dari sarangnya, dan saat kita melihat ke atas gua..kami menemukan sinar yang jatuh dari lobang di langit-langit gua yang dikelilingi mungkin ratusan kelelawar, mungkin di saat malam tempat tersebut menjadi sarang kelelawar, namun karena ada cahaya masuk tidur sang kelelawar terganggu dan terus berputar tanpa henti. Pemandangan ini mengingatkans saya pada film Batman Begins saat Bruce Wayne kecil terjatuh pada sumur tua yang di dalamnya terdapat banyak kelelawar, persis seperti batcave di film tersebut, saat kita mengeksplore lebih dalam lagi..banyak spot-spot yang lebih indah di dalam, dan saya lebih suka eksplore di dalam gua pawon ini daripada di stone garden, banyak keindahan tak terduga daripada sekedar hamparan batu.
0 komentar:
Posting Komentar